Teks Argumentasi - Pemberlakuan Jam Malam Bagi Anak Usia Remaja yang Dinilai Efektif

Pemberlakuan Jam Malam Bagi Anak Usia Remaja yang Dinilai Efektif

Kelompok 2 - Kelas XI G

Nama Anggota

1. Aglisia Kalidiya Saputri (02)

2. Radyasti Asya Oktaviana (29)

3. Risma Marfiyan Nur R. (31)

4. Zaki Agil Rahmawan (36)

Sumber Gambar : yoursay.suara.com

Di kota metropolitan seperti Jakarta, tidak dipungkiri banyak terjadi tindakan kriminalitas. Maka dari itu pemerintah berencana membuat aturan tentang jam malam bagi anak usia remaja. Tujuan dari aturan yang direncanakan oleh pemerintah ini adalah untuk menekan angka kriminalitas yang terjadi pada anak usia remaja.

Usia remaja adalah usia yang rawan akan pergaulan bebas, banyak anak remaja yang belum pandai melakukan manajemen waktu. Penerapan jam malam sering menjadi salah satu metode mendidik anak agar bisa memiliki manajemen waktu yang baik dan melindungi anak dari dunia negatif. Tetapi ada juga anak yang mengartikan bahwa aturan jam malam itu kekangan dari orang tua.

Sebaiknya aturan jam malam itu segera diberlakukan karena baik untuk anak usia remaja terutama anak perempuan. Aturan ini bisa meminimalisir terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti terjadi kriminalitas usia remaja, pergaulan bebas, seks bebas, dan hal serupa lainnya. Selain pemerintah, peran orang tua di rumah juga sangat penting untuk pemberlakuan aturan jam malam yang dinilai efektif.

Akan tetapi dalam permberlakuan jam malam ini ada orang tua yang tidak sepemikiran dengan anak, oleh karena itu perlu ada diskusi antara anak dengan orang tua. Orang tua menjelaskan pada anak apa yang menjadi dasar orang tua memberlakukan jam malam tersebut. Orang tua perlu mengetahui apa saja kegiatan anaknya setiap hari. Kemudian tawarkan beberapa opsi dari orang tua dan dengarkan permintaan anak untuk batas waktu jam malam yang diinginkannya.

Peran pemerintah serta orang tua sangat diperlukan dalam keberhasilan program ini. Dengan adanya kerjasama dari seluruh pihak, maka kriminalitas pada anak usia remaja dapat tersingkirkan. Dari pemaparan diatas, tentu akan muncul pro dan kontra apabila program ini dilaksanakan. Oleh karena itu program ini dinilai efektif untuk meminimalisir kriminalitas pada anak usia remaja dan sudah sepantasnya kita saling bekerja sama demi keberhasilan program ini.